MASIH PROSES . . .
John Adam Smith adalah seorang filsuf berkebangsaan
Skotlandia yang menjadi pelopor ilmu ekonomi modern. Karyanya yang terkenal
adalah buku An Inquiry into the Nature and Causes of the Wealth of Nations
(disingkat The Wealth of Nations) adalah buku pertama yang menggambarkan
sejarah perkembangan industri dan perdagangan di Eropa serta dasar-dasar
perkembangan perdagangan bebas dan kapitalisme. Adam Smith adalah salah satu
pelopor sistem ekonomi Kapitalisme. Sistem ekonomi ini muncul pada abad 18 di
Eropa Barat dan pada abad 19 mulai terkenal di sana.
Adam Smith
dalam pemikirannya membagi pertumbuhan ekonomi menjadi lima tahap, dimulai dari
masa perburuan, masa beternak, masa bercocoktanam, masa perdagangan, dan masa
perindustrian. Menurut Adam Smith, dalam perkembangannya pertumbuhan ekonomi
satu masyarakat melalui proses pentahapan dari tahap yangpaling tradisional hingga
tahap yang lebih maju.
Padangan
Adam Smith dalam teori pertumbuhan ekonomi, yang menjadi titik perhatiannya
adalah pembagian kerja dan investasi. Adam Smith berpendapat bahwa pertumbuhan ekonomi
akan bergerak dari masyarakat tradisonal menuju masyarakat modern, namun
pembagian kerja menjadi faktor lain yang turut mendukung proses pertumbuhan
ekonomi, tenaga kerja menjadi masukan bagi proses produksi. Adam Smith
berpendapat bahwa pembagian kerja akan lebih efisien dan hasil produksi jauh lebih
baik dan berkualitas dengan adanya peningkatan keterampilan tenaga kerja dan
penemuan mesin-mesin.
Kedua
yang menjadi fokus perhatian Adam Smith adalah kemampuan investasi dan
menabungan. Kemampuan menabung oleh masyarakat dipengaruhi oleh kemampuan
menguasai sumber daya. Artinya kelompok masyarakat yang menguasai sumberdaya
dan mengeksplorasi merupakan modal dalam investasi dan tabungan. Asumsinya
bahwa perkembangan ekonomi terjadi sebagai berikut :
a. Perkembangan
ekonomi berlansgsung secara pentahapan.
b. Adanya
pembangian kerja sebagai proses efisiensi kerja dengan peningkatan keterampilan
tenaga kerja dan penemuan mesin-mesin.
c. Kemampuan
menabung menunjukkan kemampuan masyarakat dalam menguasai sumber daya yang ada.
No comments:
Post a Comment